Free Angel ani Cursors at www.totallyfreecursors.com
Indry Wild Blood: PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE

Minggu, 14 April 2013

PENDEKATAN WHOLE LANGUAGE

ž PENGERTIAN WHOLE LANGUAGE
Whole Language adalah suatu cara untuk menyatukan pandangan tentang bahasa, tentang pembelajaran dan tentang orang-orang yang terlibat dalam pembelajaran. Whole Language dimulai dengan menumbuhkan lingkungan dimana bahasa diajarkan secara utuh dan keterampilan bahasaan.
ž Komponen whole language
Menurut Routman (1991) dan Froese (1991) ada delapan komponen Whole Language, yaitu:
1.    Reading aloud
2.    Journal writing
3.    Sustained silent reading
4.    Shared reading
5.    Guided reading
6.    Guided writing
7.    Independent reading
8.    Independent writing
         
ž Penilaian kelas whole language
Guru senantiasa memperhatikan kegiatan yang dilakukan siswa. Secara informal, selama pembelajaran berlangsung, guru memperhatikan siswa menulis, mendengarkan siswa berdiskusi baik dalam kelompok ataupun diskusi kelas. Ketika siswa bercakap-cakap dengan temannya atau dengan guru, penilaian juga dilakukan, bahkan guru juga memberikan penilaian saat siswa bermain selama waktu istirahat. 

ž Kelemahan whole language
1.    Perubahan menjadi kelas whole language memerlukan waktu yang cukup lama karena perubahan harus dilakukan dengan hati-hati dan perlahan agar menghasilkan kelas whole language yang diinginkan
2.    Dalam penerapan whole language guru harus memahami dulu komponen-komponen whole language agar pembelajaran dapat dilakukan secara maksimal
3.    Kelebihan whole language
4.    Pengajaran keterampilan berbahasa dan komponen bahasa seperti tata bahasa dan kosakata disajikan secara utuh bermakna dan dalam situasi nyata atau otentik
5.    Dalam kelas whole language siswa berperan aktif dalam pembelajaran. Sebagai fasilitator, guru berkeliling kelas mengamati dan mencatat kegiatan siswa. Dalam hal ini guru menilai siswa secara informal

1 komentar: